Laboratorium Non Logam dan Panas Bumi Pusat Sumber Daya Geologi

Laboratorium Mineral Non Logam dan Panas Bumi Pusat Sumber Daya Geologi

Kali ini saya akan berbagi  cerita mengenai alat2 penunjang di Laboratorium Mineral Non Logam dan Panas Bumi yang dimana saya sebagai tenaga penunjang di tempat ini. Laboratium Mineral Non  Logam dan Panas Bumi berada di Lingkungan Pusat Sumber Daya Geologi yang lebih tepatnya di Gedung B.

Sedikit info tentang Laboratorium Mineral Non Logam  melayani  analisis kimia yaitu berupa penetapan unsur-unsur major dan minor dengan metoda gravimetric, volumetric, kolorimetri, dan metoda instrument. Serta analisis fisika, yaitu menganalisis sifat-sifat fisik batuan terutama perlit,bentonit, dan zeolit. Unsur yang di analisis terdiri dari SiO₂, Al₂O₃, Fe₂O₃, CaO, MgO, Na₂O, K₂O, MnO, SO₃, S Total, F, Cl, CO₂, H₂O-, H₂O+, LOI, BV, BJ, Drilling Mud Test, Bleaching Test, CEC, Blast Test, Crucible Test, dan Methylen Blue Test.

                Laboratorium Panas Bumi melayani analisis kimia panas bumi dari contoh berupa tanah, air panas, dan air untuk mengetahui kandungan seperti : pH, daya hantar listrik (DHl), SiO₂, AL, Fe, Ca, Mg, K, Na, Li, NH₄, B, CL^-, SO₄, HCO₃, AS, F, HG, Porositas dan CO₂.

                Disini saya akan mengenalkan beberapa alat  penunjang dalam membantu pekerjaan kami.

1.Automatic Titrator

Mungkin beberapa orang tidak asing dengan kata titrasi. Titrasi atau di sebut juga voluemetri merupakan metoda analisis kimia yang cepat, akurat, dan sering digunakan untuk menentukan kadar suatu unsur atau senyawa dalam larutan. Prinsip alat ini sama saja dengan titrasi pada umumnya cman yang membedakan robot yg bekerja dan hasilnya lebih akurat. Dan biasanya di gunakan untuk mengukur kadar CO₂, CaO, MgO, Cl^-, dan HCO₃. Nah ini gan Alatnya :

 

                                                                

2.Preparasi Sampel untuk Xrf

Press Sampel

     

	Glass Bead

 

3.XRF ( X – Ray Fluorescence )

XRF digunakan untuk mengukur major element dalam conto batuan,pasir,dll dengan cara sampel di preparasi dengan menggunakan dua alat di atas.Biasanya unsure yang terukur SiO₂, Al₂O₃, Fe₂O, CaO, MgO, Na₂O, K₂O, MnO, TiO₂, dan kualitatif unsur logam dan non logam.

 

4. Spektrophotometer UV- Vis

Spektrofotometri merupakan metode suatu metode analisa yang didasarkan pada pengukuran serapan sinar monokromatis oleh suatu lajur larutan berwarna pada panjang gelombang spesifik. Spektrophotometer dalam Laboratorium Non Logam dan Panas Bumi untung mengukur kandungan SiO2, TiO2, P2O5, NH4, dan F. Dan anda mungkin sudah tidak asing juga dengan alat ini.

 

5. Ion Chrotamatography

Dengan alat ini kita dapat mengukur anion dan kation dalam conto air panas bumi.

6. AAS (Atomic  Absorption Spectrophotometer)

Nah, kalian juga tidak asing dengan alat ini yang digunakan untuk mengukur kandungan logam dan non logam dalam suau contoh yg sudah berupa larutan….

7. pH dan DHl

Alat ini di gunakan untuk mengukur pH dan DHl  conto air panas bumi dengan acuan standar larutan.

Sebenernya masih banyak alat yang belom di posting. Ya Karna berhubung waktu yang tidak cukup dan saya udah pusing jadi cukup sekian dan Terima kasih. Dan info lebih lanjut jika anda penasaran dengan peralatan Laboratorium Non Logam dan Panas Bumi, anda bisa mengunjungi Pusat Sumber Daya Geologi di Jl. Soekarno Hatta no 444. Apabila ada waktu mungkin saya akan menambah lagi posting tentang alat Mineral Non Logam dan Panas Bumi. Kritik dan Saran mohon koment yh kawan…..

Dan Jangan Lupa Bawa Sampel Kalian Untuk di Analisa di Tempat Kami…….

Wassalam wr. Wb.